PENDAHULUAN
 A. Latar Belakang
Indonesia sebagai negara dengan penduduk beragama islam terbesar tentu sangat banyak  menyimpan sejarah tentang islam, mulai dari proses masuknyapendidikan islam dan perkembagan islam sendiri.
Pendidikan islam merupakan satu tolok ukur pertama dari perkembangan islam di suatu daerah atau satu negara. Islam masuk ke indonesia sekitar abab ke-7 masehi dari arab,  persia dan india. Jalur yang digunakan masuknya islam pertama di indonesia meliputih perdagangan, dakwah, perkawinan, pendidikan, dan kesenian
Pendidikan telah dimulai dari masa awal masuknya islam sampai masa kerajaan-kerajaan islam dan terus berlanjut hingga saat ini .taip-tiap daerah di indonesia memiliki sejarah sendiri dalam proses dan berlangsungnya pendidikan islam karena memiliki karakteristik sendiri sendiri.
B.Rumusan Masalah
            1. Pendidikan islam di pulau kalimantan
            2. Pendidikan islam di sulawesi
            3. Pendidikan islam pada masa mataram


Pembahasan

1.      Pendidikan islam di pulau kalimantan
Islam mulai masuk di kalimantan pada abab ke-15 M dengan cara damai, dibawah oleh Mubaligh dari jawa. Sunan Bonang dan Sunang Giri mempunyai santri-santri dari Kalimantan, Sulawesi, Dan Maluku. Sunan Giri ketika berumur 23 tahun, pergi ke kalimantan bersama saudagar kamboja bernama Abu Hurairah. Gubahan Sunan Giri bernama Kalam Muyang dan Gubahan Sunan Bonang bernama Sumur Serumbung menjadi buah mulut di kalimantan. mubaligh lain dari jawa adalah Sayid Ngabdul Rahman alias Kahtib Daiyan dari kediri.
            Perkembangan yang sangat mengembirakan pada tahun 1719 (tepatnya 13 shafar 1122 H) kerajaan islam banjar dibawah pemerintahan Sultan Tahmillah (1700-1748) lahir seorang terkenal Syekh Mahmud Arsyad Al Banjari di kalampayan martapura, sejak kecil diasuh Sultan Tahmillah, belajar agama sampai di mekkah sekitar 20 tahun selain Syekh Mahmud Arsyad Al Banjari ada tokoh yang terkenal yakni Syekh Mahmud Nafis Bin Idris Al Banjari yang mengarang sebuah kitab tasawuf “addarunnafis”.
            Pada waktu kecil ia diasuh dan di angkatoleh Sultan Tahmilillah dan di kirim belajar di mekkah dan madinah selama 30 tahun dan wafat pada masa SultanSulaiman, kawan – kawan seangkatannya adalah Abdul Rahman Masri Jakarta, Abdul Samad Palembang, Abdul Wahab Pangkajene, Sulawesi Selatan.
            Sistem pengajaran kitab di pesantren kalimantan sama dengan sistem pengajaran kitab di jawa terutama cara menterjemahkannya dalam bahasa daerah. Salah satu tokoh islam yang masuk di kalimantan barat adalah Syarif Abdurrahman Al-Kadri Dari Hadramaut pada tahun 1735.
            Salah seorang pejuang islam di kalimatan selatan adalah Pangeran  Antasari  lahir pada tahun 1790 M – 1862 H cucu dari Pangeran Amir, putra Sultan Tahmidillah. Pangeran Antasari melawan belanda untuk membela agama islam dan tanah air, Ia diberi gelar oleh rakyat sebagai Khalifah Amirul Mukminin.
           
Sistem pendidikan islam di kalimantan terdapat madrasah-madrasah yang mengajar tentang agama dan serta pengajaran umum di antaranya sebagai berikut:
a.       Pesantren atau madrasah di kalimantan barat yang bernama madrasatun najan wal fatah
b.      Sekolah menengah islam
c.       Madrasah normal islam
2.      Pendidkan islam di sulawesi
Agama islam masuk di sulawesi mula-mulai adalah di bagian Jazirah sebelah selatan. Daerah ini didiami oleh suku makassar dan bugis . pada abab ke-16 berdiri di daerah itu kerajaan goa yang meliputi seluruh daerah-daerah kediaman suku makassar.
Kerajaan mula-mula yang berdasarkan islam di sulawesi adalah Kembar Gowa Tallo pada tahun 1605, Rajanya bernama I Mailkang Daeng Manyonri, masuk islam berganti nama Sultan Abdullah Awwalul Islam. Setelah itu raja gowa Aluddin masuk islam dalam waktu dua tahun seluruh rakyanya telah memeluk islam. Mubaligh islam yang berjasa adalah murid Sunan Giri yakni Abdul Qadir Kahtib Tunggal bergelar  Datu Ribandang, ia berasal dari minangkabau di bantu oleh Datu Sulaiman alias Datu Pattimbang, danDatu RI Tirto alias Khatib Bungsu yang telah berjasa menyuburkan islam di sulawesi.
Maka tersebutlah riwayat tiga orang anak minangkabau yaitu Datu Ribandang, Datu Pattimbang, Datu RI Tirto datang merantau di daerah makassar.  Di antara ketiga itu yang paling besar jasanya ialah Datu Ribandang . Datu Ribandang itulah yang mengadakan perhubungan dengan raja gowa, sehingga akhirnya raja gowa  itu memeluk agama islam (kurang lebih tahun 1600 M) Baginda memeluk agama islam dan menggati namanya menjadi Sultan Alauddin Anwamul Islam bersama baginda wasir besarnya Karaeng Matopia  turut pula memeluk agama islam  kemudian di ikuti oleh pembesar-pembesarnya dan rakyat umumnya.
Pengaruh Raja Gowa dan Tallo dalam dakwah islam sangat besar terhadap raja-raja kecil lainnya.Kemudian ketiga datu itu terus juga menyiarkan agma islam ke dalam kerajaan bugis yang lain , seperti Wajo, Soppeng,Sidenreng,Ternate dan lain-lain sehingga tersiarlah agama islam di daerah itu. Sampai sekarang ketiga nama datu itu masih menjadi ingatan yang mulia bagi orang bugis dan makassar.setelah raja gowa memeluk agama islam, maka dalam waktu yang tidak lama daerah selatan pulau kalimantan telah tunduk dan memeluk agama islam taklama kemudian kerajaan goa

menaklukan Bone (1606 M), Bima (1616,1618,dan 1626), Sumbawa (1618, 1626),Buton (1626). Dengan taklutnya daerah-daerah tersebut maka agama islam ikut di belakangnya tersebar di seluruh daerah itu dengan demikian dapat di sinpulakan bahwa agama islam mula-mula datang di sulawesi selatan kemudian kerajaan gowa menyempurnakan penyebarannya sehingga sampai di Nusa Tenggara, sekarang keadaan agama islam di Sulawesi sebagai berikut:
Di Sulawesi Utara terdapat penduduk beragam islam kecuali di daerah Minahasa yang hanya terdapat di sana kurang lebih 25.000 orang islam. Di Sulawesi Selatan boleh di katakan seluruh penduduknya islam. Sedangkan di Sulawesi Tenggara  di diami oleh orang-orang yang memiliki bermacam-macam kepercayaan, seperti agama islam, agama nasrani, dan kepercayaan daerah.

3.      Pendidikan islam pada masa mataram
Perpindahan kekuasaan dari Demak ke Pajang (1568 M) tidak menyebabkan perubahan yang berarti tentang sistem pendidikan dan pengajaran islam. Setelah pusat kerajaan islam berpindah dari pajang ke mataram (1586 M) maka tampak beberapa macam perubahan, terutama pada zaman Sultan Agung (1613 M).
Sesudah mempersatukan jawa timur dengan mataram serta daerah-daerah yang lain maka Sultan Agung sejak tahun 1630 mencurahkan tenaganya untuk membangun negara. Seperti mempergiat perdagangan dan persawahan serta memajukan perdagangan dengan  luar negri.pada zaman beliau telah maju dan memuncak kebudayaan, keseniandan kesusastraan. Atas kebijaksanaan Sultan Agung kebudayaan lama berdasarkan indonesia asli dan hindu dapat di sesuaikan dengan agama dan kebudayaan islam.
Dalam pendidikan islam masa mataram, membagi pesantren menjadi beberapa tingkatan, yakni :
1.      Tingkat pengajian Al-Qur’an
Tingkat ini terdapatdi setiap desa yang di ajarkan adalah huruf hijaiyah, membaca al-qur’an berzanji,rukun imam, dan rukun islam.
2.      Tingkat pengajian Kitab
Santri yang mengaji pada tingkatan ini adalah yang telah khatam al-qur’an.
Tempatnya biasanya di serambi masjid dan mereka umumnya mondok. Guru yang mengajar diberi gelar kiai anom. Kitab-kitab mula-mula yang di pelajari adalah 6 kitab dengan 6 bismillahirahmanirrahim, kemudian matan taqrib dan bidayatul hidayah.
3.      Tingkatan pesantren besar
Di adakan di daerah kabupaten sebagai lanjutan dari desa. Kitab yang dipelajari adalah kitab-kitab besar berbahasa arab yang diterjemahkan kedalam bahasa daerah. Cabang-cabangilmu yang diajarkan adalah fiqh,tafsir,hadis, ilmu kalamtasawuf dan lain-lain
4.      Pondok pesantren tingkat keahlian (takhassus)
 Ilmu yang di pelajari pada tingkat ini adalah salah satu cabang ilmu secara mendalam.tingkat ini adalah tingkat spesialis.
                                           



www. zhenhal.blogspot.com



UNTUK MELIHAT CONTOH KATA PENGANTAR SILAHKAN KLIK DISINI

0 Silahkan Berkomentar Blogger 0 Facebook

Post a Comment

Sampaikanlah kritik dan saran anda yang bersifat membangun di kolom komentar untuk kesempurnaan dan kenyamanan anda dalam membaca. Terima kasih atas kerja samanya.

 
Copyright © 2014 -. Member Blog ( Mb ) All Rights Reserved. Powered by Blogger
Privacy Policy Top